Dampak negatif internet
Internet adalah sebuah produk teknologi.
Sebuah produk tentu memberikan dampak negatif dan positif. Dampak
negatif atau positif dapat dirasakan oleh semua kalangan, termasuk
pelajar. Dampak positif atau negatif dari internet bagi pelajar tentu
saja ditimbulkan dari cara penggunaan internet itu sendiri. Penggunaan
internet sebagai media penghubung serba cepat memang sudah tidak mudah
dipisahkan dari kehidupan kita. Segala macam persoalan komunikasi dapat
diselesaikan dengan internet. Dampak positif dan negatif internet bagi
pelajar tentu saja tidak muncul bersamaan. Seharusnya dampak positif
lebih mendominasi, jika cara penggunaan
internet
itu benar. Dampak positif dan negatif bagi pelajar sifatnya tidak
mutlak. Penilaiannya terletak pada apa yang dirasakan secara personal.
Namun secara umum dapat disimpulkan tentang kerugian atau
dampak negatif internet bagi pelajar.
Dampak negatif: asosial
Dampak negatif yang paling umum dialami
oleh pelajar adalah kecenderungan untuk lebih nyaman berkomunikasi
melalui internet daripada secara langsung. Ia akan merasa lebih memiliki
kedekatan dengan obyek komunikasi melalui internet, daripada
berkomunikasi langsung. Hal ini akan memunculkan rasa asosial yang
membuat seorang pelajar “mengisolasi diri”. Memang ada dampak positif
dari kedekatan pelajar dengan internet, yakni dapat mengenal seluk beluk
internet dengan baik, namun akan merugikan jika pada akhirnya seorang
pelajar merasa lebih nyaman berhubungan dengan benda mati daripada
berhubungan dengan manusia. Rasa emosi menjadi kurang tajam dan
mengakibatkannya tidak peka terhadap lingkungan